Penggunaan Media Kartu Tebak Kata untuk Meningkatkan Keterampilan Berfikir Kritis Siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas III Sekolah Dasar

Authors

  • Nunuy Nurlina Universitas Trilogi, Jl. TMP. Kalibata Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12760
  • Rosi Iskandar Universitas Trilogi, Jl. TMP. Kalibata Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta, 12760

DOI:

https://doi.org/10.58797/pilar.0202.07

Keywords:

pembelajaran, berfikir kritis,, permainan tebak kata, hasil belajar

Abstract

Abstract

This study aims to explore the use of word guessing game learning method in enhancing students' critical thinking skills. This method was implemented with third-grade students at SDN 1 Sajira Mekar through two cycles of learning. Data on students' learning outcomes were collected through pretests and posttests, as well as observations of learning activities. The results showed a significant improvement in students' learning outcomes from cycle I to cycle II, with the percentage of students who passed learning increasing from 42.83% to 89.28%. Furthermore, there was also a significant improvement in students' critical thinking abilities, as reflected in their enhanced abilities to analyze, evaluate, and make decisions. The word guessing game learning method proved to be effective in creating an interactive, enjoyable learning environment that motivates students to engage earnestly in learning. Thus, this method can be a beneficial alternative for educators to improve students' learning outcomes and critical thinking skills.

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penggunaan metode pembelajaran permainan tebak kata dalam meningkatkan keterampilan berfikir kritis siswa. Metode ini diimplementasikan pada siswa kelas III di SDN 1 Sajira Mekar melalui dua siklus pembelajaran. Data hasil belajar siswa dikumpulkan melalui pretest dan posttest, serta observasi kegiatan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II, dengan persentase siswa yang tuntas belajar meningkat dari 42,83% menjadi 89,28%. Selain itu, terjadi juga peningkatan yang signifikan dalam kemampuan berfikir kritis siswa, yang tercermin dalam peningkatan kemampuan siswa dalam menganalisis, mengevaluasi, dan mengambil keputusan. Metode pembelajaran permainan tebak kata terbukti efektif dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang interaktif, menyenangkan, dan memotivasi siswa untuk belajar dengan sungguh-sungguh. Dengan demikian, metode ini dapat menjadi alternatif yang bermanfaat bagi pendidik dalam meningkatkan hasil belajar dan keterampilan berfikir kritis siswa.

References

Agustian, Y., Saraswati, D. L., & Supardi, U. S. (2023). Pembuatan Alat Peraga Roda Energi Guna Mempermudah Proses Pembelajaran IPA Terpadu. DIAJAR: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 2(3), 359-366.

Gunarta, I. G. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran TGT Berbantuan Media Question Card Terhadap Hasil Belajar IPA. Jurnal Pedagogi Dan Pembelajaran, 1(2), 112-120.

Hariandi, A., Alirmansyah, A., & Berliana, T. Z. (2023). Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Index Card Match (ICM) Muatan IPA Sekolah Dasar. Jurnal Tonggak Pendidikan Dasar: Jurnal Kajian Teori dan Hasil Pendidikan Dasar, 2(2), 112-124.

Hidayat, T., Hidayatullah, A., & Agustini, R. (2019). Kajian permainan edukasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Deiksis: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 6(2), 59-68.

Ivantri, R. (2021). Model Pembelajaran Bahasa Indonesia di MI/SD. Jurnal Pendidikan Islam Al-Affan, 1(2), 185-200.

Larasati, E. (2023). Pengembangan Media Ajar Kartu Semesta utuk Memperkaya Glosarium Siswa SMA pada Mata Pelajaran Biologi. Mitra Pilar: Jurnal Pendidikan, Inovasi, dan Terapan Teknologi, 2(1), 37-44.

Lindawati, N. P. (2018). Keefektifan Pengajaran Kosakata Bahasa Inggris Pada Anak Sekolah Dasar Dengan Menggunakan Flash Card. Jurnal Manajemen Pelayanan Hotel, 2(2), 59-65.

Musyadad, V. F., Supriatna, A., & Gosiah, N. (2021). Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa Dengan Menggunakan Media Flash Card Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas III SDN Kertamukti. Jurnal Tahsinia, 2(1), 85-96.

Nuraida, D. (2019). Peran guru dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis siswa dalam proses pembelajaran. Jurnal Teladan: Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(1), 51-60.

Nurmalia, L. (2023). Bahasa dan Sastra di Sekolah Dasar. uwais inspirasi indonesia.

Pandiangan, A. P. B. (2019). Penelitian Tindakan Kelas: Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Pembelajaran, Profesionalisme Guru Dan Kompetensi Belajar Siswa. Deepublish.

Pujiati, M. A. (2017). Cara mudah mengajar anak membaca: mengajari anak membaca menjadi ringan dan menyenangkan. Nauka Publishing.

Saraswati, S. (2021). TAHAPAN PTK. Penelitian Tindakan Kelas, 49.

Downloads

Published

2023-12-30

How to Cite

Penggunaan Media Kartu Tebak Kata untuk Meningkatkan Keterampilan Berfikir Kritis Siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas III Sekolah Dasar. (2023). Mitra Pilar: Jurnal Pendidikan, Inovasi, Dan Terapan Teknologi, 2(2), 97-104. https://doi.org/10.58797/pilar.0202.07

Similar Articles

1-10 of 37

You may also start an advanced similarity search for this article.